Istilah gotong royong dari Ambon adalah?

Soal Pilihan Ganda Santri Nesia

Istilah gotong royong dari Ambon adalah?

  1. Mapalus kobeng
  2. Marsiurupan
  3. Masohi
  4. Liliuran
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: D. Liliuran

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, Istilah gotong royong dari Ambon adalah liliuran.

Halo Sahabat Santri Nesia, Artikel kali ini akan membahas tentang istilah gotong royong yang berasal dari Ambon. Gotong royong merupakan budaya yang telah mendarah daging dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Di Ambon, budaya gotong royong memiliki ciri khas sendiri yang patut untuk diapresiasi. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi lebih lanjut tentang arti, makna, dan implementasi gotong royong dari Ambon.

1. Latar Belakang

Gotong royong adalah salah satu ciri khas bangsa Indonesia yang diakui oleh dunia internasional. Budaya ini telah ada sejak lama dan menjadi warisan leluhur yang terus dilestarikan. Dalam Bhinneka Tunggal Ika, gotong royong menjadi pilar kekuatan bangsa yang mengedepankan solidaritas, kebersamaan, dan saling membantu. Di Ambon, budaya gotong royong juga sangat kental dan memiliki karakteristik yang membedakannya.

2. Arti dan Makna Gotong Royong dari Ambon

Gotong royong dari Ambon memiliki arti dan makna yang mendalam. Ini melibatkan kerja sama dan saling membantu dalam berbagai kegiatan masyarakat, seperti upacara adat, peristiwa keagamaan, dan pemugaran rumah adat. Gotong royong di Ambon juga dapat berupa membantu tetangga dalam proses panen, membantu membangun infrastruktur desa, atau menyumbangkan waktu dan tenaga dalam kegiatan sosial.

Budaya gotong royong di Ambon selalu diiringi oleh semangat kekeluargaan dan persaudaraan yang tinggi. Masyarakat Ambon menganggap satu sama lain sebagai saudara dan selalu siap sedia membantu dalam kesulitan. Nilai-nilai seperti saling menghormati, saling percaya, dan menjaga keharmonisan hubungan antarwarga menjadi modal sosial yang membuat Ambon menjadi kota yang sangat layak untuk dihuni.

3. Implementasi Gotong Royong di Ambon

Di Ambon, implementasi gotong royong terjadi dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, baik yang bersifat formal maupun informal. Misalnya, di tingkat kampung atau desa, masyarakat sering kali mengadakan rapat-rapat gotong royong untuk membahas isu-isu yang berkaitan dengan kehidupan bersama. Mereka berdiskusi, berdiskusi dan mencari solusi bersama untuk mengatasi masalah yang ada.

Selain itu, di sektor ekonomi, gotong royong juga tumbuh dengan baik di Ambon. Contohnya adalah praktik usaha kerjasama antarwarga dalam membuka toko kelontong yang menjadi sumber pendapatan bersama. Para pedagang mengumpulkan dana bersama untuk membeli barang dagangan, dan hasil penjualan dibagi secara adil di antara mereka. Ini merupakan contoh nyata bagaimana gotong royong dapat meningkatkan kesejahteraan dan memperkuat ikatan sosial di masyarakat.

Implementasi gotong royong juga terlihat dalam upacara adat di Ambon. Dalam perayaan adat, masyarakat saling bekerja sama untuk persiapan acara, mulai dari mempersiapkan perlengkapan hingga menyediakan makanan dan minuman untuk tamu. Kerja sama dan keterlibatan bersama dalam kegiatan-kegiatan seperti ini menjaga keakraban dan memperkuat hubungan antara individu dan kelompok.

4. Peran Pemerintah dalam Pemertahanan Budaya Gotong Royong

Dalam mendukung pemertahanan budaya gotong royong di Ambon, pemerintah memiliki peran yang sangat penting. Pemerintah daerah harus memastikan adanya program-program yang mendorong dan mengapresiasi praktik gotong royong. Misalnya, dengan memberikan penghargaan kepada masyarakat atau kelompok masyarakat yang aktif melaksanakan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari.

Pemerintah juga dapat mengadakan pelatihan atau lokakarya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gotong royong dan cara mengimplementasikannya. Sosialisasi melalui media massa, seminar, atau pendekatan langsung ke masyarakat juga dianggap perlu untuk mengajak masyarakat terlibat secara aktif dalam praktik gotong royong.

Kesimpulan

Gotong royong dari Ambon merupakan cerminan kehidupan masyarakat yang saling berkomunikasi dan saling menghargai. Implementasi gotong royong di Ambon terjadi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk upacara adat, kegiatan sosial, dan sektor ekonomi. Budaya gotong royong ini menjadi modal sosial yang memperkuat keharmonisan hubungan antarwarga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam pemertahanannya, pemerintah memiliki peran penting untuk mendukung dan mempromosikan praktik gotong royong. Dengan adanya peran aktif pemerintah dan kesadaran masyarakat yang tinggi, budaya gotong royong di Ambon dapat terus lestari dan menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Ambon.

Disclaimer

Disclaimer : Artikel ini hanya bertujuan untuk memberikan informasi serta pemahaman kepada pembaca. Isi artikel ini bersifat subjektif dan merupakan interpretasi penulis. Pembaca diharapkan untuk menggunakan penilaian mereka sendiri saat menginterpretasikan informasi yang disajikan. Penulis dan penerbit tidak bertanggung jawab atas kesalahan atau ketidakakuratan dalam konten ini.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *