Berikut ini yang termasuk sumber benda bersejarah adalah?

Soal Pilihan Ganda Santri Nesia

Berikut ini yang termasuk sumber benda bersejarah adalah?

  1. naskah Hikayat Raja-Raja Pasai
  2. kitab Bustanussalatin karya Nuruddin Ar-Raniri
  3. saksi mata peristiwa pemberontakan PKI tahun 1926 di Jakarta
  4. kronik Suma Oriental Karya Tome Pires dari Portugis
  5. meriam Portugis di Benteng Malaka

Jawaban: E. meriam Portugis di Benteng Malaka

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, Berikut ini yang termasuk sumber benda bersejarah adalah meriam portugis di benteng malaka.

Halo Sahabat Santri Nesia! Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai sumber-sumber benda bersejarah yang memiliki peranan penting dalam mempelajari sejarah. Benda-benda bersejarah menjadi bukti fisik yang dapat digunakan untuk memahami kehidupan di masa lampau. Dengan mempelajari sumber-sumber ini, kita dapat mendapatkan wawasan yang lebih luas mengenai peradaban dan peristiwa yang pernah terjadi.

1. Arkeologi dan Benda-benda Cagar Budaya

Benda-benda arkeologi dan cagar budaya merupakan sumber utama dalam mempelajari sejarah. Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari peninggalan-peninggalan masa lampau melalui penggalian dan penemuan benda-benda bersejarah. Benda-benda cagar budaya tersebut mencakup berbagai jenis seperti tembikar, perhiasan, senjata, alat-alat pertanian, dan lain sebagainya. Melalui penelitian arkeologi, sejarawan dapat menggali informasi mengenai kehidupan masyarakat di masa lalu.

2. Naskah dan Dokumen Sejarah

Naskah dan dokumen sejarah juga menjadi sumber penting dalam mempelajari sejarah. Naskah-naskah kuno seperti prasasti, manuskrip, dan dokumen-dokumen bersejarah memberikan informasi berharga mengenai kehidupan masyarakat di masa lalu. Dokumen sejarah ini dapat berupa surat-surat, laporan pemerintah, kitab-kitab hukum, dan sebagainya. Dengan mempelajari naskah dan dokumen sejarah, kita dapat memahami kronologi peristiwa sejarah serta pemikiran dan kejadian penting pada masa lalu.

3. Benda-benda Museum

Museum memiliki peranan penting dalam melestarikan dan memajang benda-benda bersejarah. Benda-benda yang dipajang di museum sering kali telah melalui proses restorasi dan memiliki label informasi mengenai asal-usul dan kegunaannya. Benda-benda museum ini mencakup berbagai jenis seperti arca, lukisan, peralatan rumah tangga, dan lain sebagainya. Dengan mengunjungi museum, kita dapat melihat secara langsung benda-benda bersejarah tersebut dan mendapatkan informasi penting mengenai sejarah yang terkait dengan benda-benda tersebut.

4. Situs Bersejarah dan Bangunan Bersejarah

Situs bersejarah dan bangunan bersejarah juga menjadi sumber yang penting dalam mempelajari sejarah. Situs-situs bersejarah seperti candi, pura, benteng, dan reruntuhan peradaban kuno memberikan saksi bisu mengenai kehidupan di masa lalu. Bangunan bersejarah seperti istana, gereja, dan masjid juga memiliki nilai sejarah yang tinggi. Melalui penelitian dan penjelajahan situs dan bangunan bersejarah, kita dapat mengetahui gaya hidup, keagamaan, dan kegiatan masyarakat pada waktu tertentu.

5. Fotografi dan Rekaman Visual

Fotografi dan rekaman visual juga menjadi sumber yang sangat berharga dalam mempelajari sejarah. Melalui foto-foto dan rekaman visual yang diambil pada masa lalu, kita dapat melihat keadaan dan peristiwa yang telah terjadi. Koleksi foto dan rekaman visual tersebut berupa foto keluarga, peristiwa sejarah, perang, dan dokumentasi lainnya. Dengan mempertimbangkan konteks dan interaksi dalam rekaman visual, kita dapat mendapatkan informasi yang lebih detail mengenai kehidupan di masa tersebut.

Pendekatan dalam Mempelajari Sumber Benda Bersejarah

Dalam mempelajari sumber benda bersejarah, diperlukan pendekatan yang sistematis dan ilmiah. Para peneliti menggunakan metodologi khusus seperti analisis, pengukuran, dan penelitian lintas-disiplin untuk memahami dan menginterpretasi sumber-sumber tersebut. Berikut ini adalah beberapa metode pendekatan yang digunakan dalam mempelajari sumber benda bersejarah:

1. Metode Analisis

Metode analisis digunakan untuk mempelajari karakteristik dan komposisi benda bersejarah. Metode ini mencakup analisis fisik, kimia, dan mikrostruktur benda bersejarah. Dengan menggunakan metode analisis, para ahli dapat menentukan usia, asal-usul, dan kondisi benda bersejarah tersebut.

2. Metode Kritik Sumber

Metode kritik sumber digunakan untuk melihat keandalan, keobjektifan, dan ketepatan sumber-sumber benda bersejarah. Para peneliti akan mengevaluasi sumber-sumber tersebut dengan mempertimbangkan kepentingan, pendekatan, dan perspektif penulis.

3. Metode Komparatif

Metode komparatif digunakan untuk membandingkan sumber-sumber bersejarah yang berbeda untuk mendapatkan pemahaman yang lebih lengkap dan akurat tentang suatu kejadian atau peristiwa sejarah.

4. Metode Interpretasi

Metode interpretasi digunakan untuk memahami dan menguraikan makna atau pesan yang terkandung dalam sumber-sumber benda bersejarah. Dalam interpretasi sumber-sumber ini, peneliti akan mempertimbangkan konteks historis, budaya, dan sosial pada saat benda atau dokumen tersebut dibuat.

5. Metode Rekonstruksi

Metode rekonstruksi digunakan untuk menghidupkan kembali suatu kejadian atau kondisi di masa lampau berdasarkan sumber-sumber benda bersejarah. Para ahli akan menggunakan informasi dan bukti yang ada untuk menciptakan gambaran yang lebih lengkap tentang suatu peristiwa sejarah.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa sumber-sumber benda bersejarah seperti arkeologi, naskah dan dokumen sejarah, benda-benda museum, situs bersejarah dan bangunan bersejarah, fotografi dan rekaman visual memiliki peranan penting dalam mempelajari sejarah. Melalui penelitian dan interpretasi terhadap sumber-sumber ini, kita dapat memahami dengan lebih baik tentang kehidupan masyarakat dan peristiwa yang pernah terjadi di masa lalu.

Kata Penutup

Demikianlah artikel mengenai “Berikut Ini yang Termasuk Sumber Benda Bersejarah adalah”. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan baru bagi pembaca mengenai pentingnya sumber-sumber benda bersejarah dalam mempelajari sejarah. Jangan lupa untuk terus menjaga dan melestarikan benda-benda bersejarah agar generasi mendatang juga dapat belajar dari masa lalu. Terima kasih telah membaca artikel ini!

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *