Batas minimal harta sehingga wajib dizakati disebut?

Pendidikan Santri Nesia

Batas minimal harta sehingga wajib dizakati disebut?

  1. Qaul
  2. Nisab
  3. Kadar
  4. Haul
  5. Balig

Jawaban: B. Nisab

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, Batas minimal harta sehingga wajib dizakati disebut nisab.

Halo Sahabat Santri Nesia, dalam agama Islam, zakat merupakan salah satu rukun Islam yang memiliki peran penting dalam menjaga keadilan sosial. Zakat sendiri merupakan kewajiban bagi umat Muslim yang memiliki harta yang mencapai batas minimal tertentu. Dalam tulisan ini, kami akan membahas mengenai batas minimal harta sehingga wajib dizakati disebut. Bagaimana ketentuan zakat dan berapa batas minimal harta yang harus dipenuhi agar seseorang wajib membayar zakat? Simak penjelasannya di bawah ini.

Pengertian Zakat

Sebelum membahas batas minimal harta yang wajib dizakati, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu pengertian dari zakat itu sendiri. Zakat secara harfiah berarti “pembersihan” atau “peningkatan”. Namun, dalam konteks agama Islam, zakat memiliki pengertian lebih luas sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Zakat memberikan manfaat bagi pihak yang menerima dan memberikan keberkahan bagi pihak yang memberikan. Zakat juga berperan dalam mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi dalam masyarakat.

Batas Minimal Harta untuk Wajib Tidak Dizakati

1. Emas dan Perak

Zakat pada emas dan perak memiliki batasan yang berbeda. Jika seseorang memiliki harta berupa emas, maka batas minimal harta yang wajib dizakati adalah 85 gram. Jika jumlah hartanya belum mencapai 85 gram emas, maka ia tidak wajib membayar zakat atas emas yang dimilikinya. Sedangkan zakat pada perak memiliki batas minimal harta sebesar 595 gram perak. Jika jumlah hartanya belum mencapai 595 gram perak, maka ia tidak wajib membayar zakat atas perak yang dimilikinya.

2. Uang Tunai

Selain emas dan perak, zakat juga dikenakan pada harta berupa uang tunai yang dimiliki seseorang. Batas minimal harta uang tunai yang wajib dizakati adalah setara dengan 85 gram emas untuk setiap kali tahun hijriah. Jadi, jika jumlah uang tunai yang dimiliki belum mencapai 85 gram emas, maka seseorang tidak wajib membayar zakat atas uang tunai yang dimilikinya.

3. Properti Investasi

Bagi mereka yang memiliki properti investasi seperti tanah atau rumah, zakat tidak dikenakan pada properti tersebut. Zakat hanya diperhitungkan berdasarkan harta yang dimiliki secara finansial seperti uang tunai, emas, perak, dan lain sebagainya.

4. Pertanian dan Peternakan

Pada harta pertanian dan peternakan, zakat dikenakan jika harta yang dimiliki mencapai batas minimal tertentu. Untuk pertanian, zakat dikenakan jika harta yang dimiliki berjumlah minimal 653 kilogram gabah. Sedangkan untuk peternakan, jumlah minimal harta yang wajib dizakati adalah 40 ekor hewan ternak.

5. Saham dan Investasi

Bagi mereka yang berinvestasi di saham atau instrumen investasi lainnya, batas minimal harta untuk wajib dizakati ditentukan berdasarkan nilai investasi yang dimiliki. Jika nilai investasi mencapai batas minimal tertentu, maka seseorang wajib membayar zakat atas investasi tersebut.

6. Hutang dan Kewajiban

Dalam menghitung zakat, hutang dan kewajiban juga perlu diperhatikan. Jika seseorang memiliki hutang yang belum lunas, maka hutang tersebut dapat dikurangi dari jumlah harta yang akan dizakati. Namun, jika jumlah hutang melebihi jumlah harta yang dimiliki, maka seseorang tidak wajib membayar zakat sampai hutang tersebut terlunasi.

7. Kelebihan Harta

Zakat dikenakan pada kelebihan harta yang dimiliki setelah dikurangi dengan utang dan kewajiban yang harus dibayarkan. Jika jumlah harta seseorang melebihi batas minimal yang telah ditetapkan, maka seseorang wajib membayar zakat sebesar 2,5% dari kelebihan harta tersebut.

Kesimpulan

Dalam agama Islam, zakat merupakan kewajiban bagi umat Muslim yang memiliki harta di atas batas minimal tertentu. Setiap jenis harta memiliki batasan yang berbeda dalam pengenaan zakat. Emas dan perak memiliki batas minimal tertentu, sedangkan pada harta tunai, pertanian, peternakan, saham, dan investasi lainnya juga memiliki batas minimal yang berbeda. Dalam menghitung zakat, kita juga perlu memperhatikan hutang dan kewajiban yang harus dibayarkan. Dengan membayar zakat, umat Muslim berkontribusi dalam menjaga keadilan sosial dan membantu mereka yang membutuhkan.

Demikianlah penjelasan mengenai batas minimal harta sehingga wajib dizakati disebut. Semoga tulisan ini dapat memberikan pemahaman yang jelas dan memberikan manfaat bagi pembaca. Mari kita tingkatkan kesadaran akan kewajiban zakat, sehingga kita dapat menjalankannya dengan ikhlas dan penuh keikhlasan. Terimakasih telah membaca artikel ini.

Kata Penutup

Sahabat Santri Nesia, zakat merupakan salah satu rukun Islam yang memiliki peran penting dalam kehidupan umat Muslim. Dalam menjalankan kewajiban zakat, kita perlu memahami batas minimal harta yang wajib dizakati. Dengan membayar zakat, kita tidak hanya menjalankan ibadah kepada Allah SWT, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Mari jadikan zakat sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan keadilan sosial dalam masyarakat. Semoga tulisan ini bermanfaat dan dapat menambah pemahaman kita tentang zakat. Terimakasih atas perhatian dan kepercayaan yang diberikan. Salam sejahtera!

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *